Hidup Mulai Jadi Susah

Kejadian 3:16-23, Kejadian 4:1-2, Wahyu 21:3-4,
Hidup Mulai Jadi Susah


DI LUAR taman Eden, Adam dan Hawa mengalami banyak kesusahan. Mereka harus bekerja untuk mencari makanan mereka. Di sekitar mereka tidak lagi terdapat pohon buah-buahan yang menarik, tetapi yang banyak tumbuh adalah semak duri dan rumput duri. Inilah akibatnya karena Adam dan Hawa tidak mentaati Allah dan tidak menjadi teman lagi bagi-Nya.

Tetapi yang lebih buruk lagi, Adam dan Hawa mulai mati. Allah telah memperingatkan mereka bahwa mereka akan mati bila mereka memakan buah dari pohon tertentu. Jadi, pada hari yang sama mereka memakan buah itu mereka mulai mati. Alangkah bodohnya mereka tidak mendengar kepada Allah!

Anak-anak Adam dan Hawa dilahirkan setelah Allah mengusir orang tua mereka dari taman Eden. Ini berarti bahwa anak-anak mereka juga akan menjadi tua dan mati.

Andai kata Adam dan Hawa mentaati Yehuwa, kehidupan akan menyenangkan bagi mereka dan anak-anak mereka. Mereka semua dapat hidup bahagia untuk selama-lamanya di atas bumi ini. Orang tidak perlu menjadi tua, sakit dan mati.

Allah ingin agar manusia hidup kekal dan bahagia, dan Dia berjanji bahwa suatu waktu ini akan terjadi. Bukan saja seluruh bumi akan indah, tetapi semua orang akan sehat-walafiat. Dan setiap orang di bumi akan berteman baik satu sama lain dan dengan Allah.

Tetapi Hawa tidak lagi menjadi teman Allah. Maka dia mengalami susah payah waktu melahirkan anak-anaknya. Dia kesakitan. Oleh karena tidak mentaati Yehuwa banyaklah duka cita yang dialaminya, bukan?

Adam dan Hawa mempunyai banyak putra dan putri. Sewaktu putra mereka yang pertama lahir, mereka menamakannya Kain. Putra yang kedua dinamai Habel.

TENTANG KAMI

Alkitab Online adalah website pribadi yang didedikasikan untuk berbagi berbagai hal tentang Alkitab dan Kekristenan.


Email: admin@alkitab.online