Hari Ke-80

1 Samuel Pasal 7, 1 Samuel Pasal 8, 1 Samuel Pasal 9


1 Samuel Pasal 7


7 Lalu orang-orang Kiryat-Yearim datang, mereka mengangkut tabut Tuhan itu dan membawanya ke dalam rumah Abinadab yang di atas bukit. Dan Eleazar, anaknya, mereka kuduskan untuk menjaga tabut Tuhan itu.

Orang Filistin terpukul kalah dekat Mizpa

2Sejak saat tabut itu tinggal di Kiryat-Yearim berlalulah waktu yang cukup lama, yakni dua puluh tahun, dan seluruh kaum Israel mengeluh kepada Tuhan. 3Lalu berkatalah Samuel kepada seluruh kaum Israel demikian: “Jika kamu berbalik kepada Tuhan dengan segenap hati, maka jauhkanlah para allah asing dan para Asytoret dari tengah-tengahmu dan tujukan hatimu kepada Tuhan dan beribadahlah hanya kepada-Nya; maka Ia akan melepaskan kamu dari tangan orang Filistin.” 4Kemudian orang-orang Israel menjauhkan para Baal dan para Asytoret dan beribadah hanya kepada Tuhan. 5Lalu berkatalah Samuel: “Kumpulkanlah segenap orang Israel ke Mizpa; maka aku akan berdoa untuk kamu kepada Tuhan.” 6Setelah berkumpul di Mizpa, mereka menimba air dan mencurahkannya di hadapan Tuhan. Mereka juga berpuasa pada hari itu dan berkata di sana: “Kami telah berdosa kepada Tuhan.” Dan Samuel menghakimi orang Israel di Mizpa. 7Ketika didengar orang Filistin, bahwa orang Israel telah berkumpul di Mizpa, majulah raja-raja kota orang Filistin mendatangi orang Israel. Serta didengar orang Israel demikian, maka ketakutanlah mereka terhadap orang Filistin. 8Lalu kata orang Israel kepada Samuel: “Janganlah berhenti berseru bagi kami kepada Tuhan, Allah kita, supaya Ia menyelamatkan kami dari tangan orang Filistin itu.” 9Sesudah itu Samuel mengambil seekor anak domba yang menyusu, lalu mempersembahkan seluruhnya kepada Tuhan sebagai korban bakaran. Dan ketika Samuel berseru kepada Tuhan bagi orang Israel, maka Tuhan menjawab dia.

10Sedang Samuel mempersembahkan korban bakaran itu, majulah orang Filistin berperang melawan orang Israel. Tetapi pada hari itu Tuhan mengguntur dengan bunyi yang hebat ke atas orang Filistin dan mengacaukan mereka, sehingga mereka terpukul kalah oleh orang Israel. 11Keluarlah orang-orang Israel dari Mizpa, mengejar orang Filistin itu dan memukul mereka kalah sampai hilir Bet-Kar. 12Kemudian Samuel mengambil sebuah batu dan mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, katanya: “Sampai di sini Tuhan menolong kita.” 13Demikianlah orang Filistin itu ditundukkan dan tidak lagi memasuki daerah Israel. Tangan Tuhan melawan orang Filistin seumur hidup Samuel, 14dan kota-kota yang diambil orang Filistin dari pada Israel, kembali pula kepada Israel, mulai dari Ekron sampai Gat; dan orang Israel merebut daerah sekitarnya dari tangan orang Filistin. Antara orang Israel dan orang Amori ada damai.

Samuel sebagai hakim

15Samuel memerintah sebagai hakim atas orang Israel seumur hidupnya. 16Dari tahun ke tahun ia berkeliling ke Betel, Gilgal dan Mizpa, dan memerintah atas orang Israel di segala tempat itu, 17lalu ia kembali ke Rama, sebab di sanalah rumahnya dan di sanalah ia memerintah atas orang Israel; dan di sana ia mendirikan mezbah bagi Tuhan.


1 Samuel Pasal 8


Orang Israel menghendaki seorang raja

8Setelah Samuel menjadi tua, diangkatnyalah anak-anaknya laki-laki menjadi hakim atas orang Israel. 2Nama anaknya yang sulung ialah Yoël, dan nama anaknya yang kedua ialah Abia; keduanya menjadi hakim di Bersyeba. 3Tetapi anak-anaknya itu tidak hidup seperti ayahnya; mereka mengejar laba, menerima suap dan memutarbalikkan keadilan.

4Sebab itu berkumpullah semua tua-tua Israel; mereka datang kepada Samuel di Rama 5dan berkata kepadanya: “Engkau sudah tua dan anak-anakmu tidak hidup seperti engkau; maka angkatlah sekarang seorang raja atas kami untuk memerintah kami, seperti pada segala bangsa-bangsa lain.” 6Waktu mereka berkata: “Berikanlah kepada kami seorang raja untuk memerintah kami,” perkataan itu mengesalkan Samuel, maka berdoalah Samuel kepada Tuhan. 7Tuhan berfirman kepada Samuel: “Dengarkanlah perkataan bangsa itu dalam segala hal yang dikatakan mereka kepadamu, sebab bukan engkau yang mereka tolak, tetapi Akulah yang mereka tolak, supaya jangan Aku menjadi raja atas mereka. 8Tepat seperti yang dilakukan mereka kepada-Ku sejak hari Aku menuntun mereka keluar dari Mesir sampai hari ini, yakni meninggalkan Daku dan beribadah kepada allah lain, demikianlah juga dilakukan mereka kepadamu. 9Oleh sebab itu dengarkanlah permintaan mereka, hanya peringatkanlah mereka dengan sungguh-sungguh dan beritahukanlah kepada mereka apa yang menjadi hak raja yang akan memerintah mereka.”

10Dan Samuel menyampaikan segala firman Tuhan kepada bangsa itu, yang meminta seorang raja kepadanya, 11katanya: “Inilah yang menjadi hak raja yang akan memerintah kamu itu: anak-anakmu laki-laki akan diambilnya dan dipekerjakannya pada keretanya dan pada kudanya, dan mereka akan berlari di depan keretanya; 12ia akan menjadikan mereka kepala pasukan seribu dan kepala pasukan lima puluh; mereka akan membajak ladangnya dan mengerjakan penuaian baginya; senjata-senjatanya dan perkakas keretanya akan dibuat mereka. 13Anak-anakmu perempuan akan diambilnya sebagai juru campur rempah-rempah, juru masak dan juru makanan. 14Selanjutnya dari ladangmu, kebun anggurmu dan kebun zaitunmu akan diambilnya yang paling baik dan akan diberikannya kepada pegawai-pegawainya; 15dari gandummu dan hasil kebun anggurmu akan diambilnya sepersepuluh dan akan diberikannya kepada pegawai-pegawai istananya dan kepada pegawai-pegawainya yang lain. 16Budak-budakmu laki-laki dan budak-budakmu perempuan, ternakmu yang terbaik dan keledai-keledaimu akan diambilnya dan dipakainya untuk pekerjaannya. 17Dari kambing dombamu akan diambilnya sepersepuluh, dan kamu sendiri akan menjadi budaknya. 18Pada waktu itu kamu akan berteriak karena rajamu yang kamu pilih itu, tetapi Tuhan tidak akan menjawab kamu pada waktu itu.”

19Tetapi bangsa itu menolak mendengarkan perkataan Samuel dan mereka berkata: “Tidak, harus ada raja atas kami; 20maka kami pun akan sama seperti segala bangsa-bangsa lain; raja kami akan menghakimi kami dan memimpin kami dalam perang.” 21Samuel mendengar segala perkataan bangsa itu, dan menyampaikannya kepada Tuhan. 22Tuhan berfirman kepada Samuel: “Dengarkanlah permintaan mereka dan angkatlah seorang raja bagi mereka.” Kemudian berkatalah Samuel kepada orang-orang Israel itu: “Pergilah, masing-masing ke kotanya.”


1 Samuel Pasal 9


Saul diurapi menjadi raja

9Ada seorang dari daerah Benyamin, namanya Kish bin Abiel, bin Zeror, bin Bekhorat, bin Afiah, seorang suku Benyamin, seorang yang berada. 2Orang ini ada anaknya laki-laki, namanya Saul, seorang muda yang elok rupanya; tidak ada seorang pun dari antara orang Israel yang lebih elok dari padanya: dari bahu ke atas ia lebih tinggi dari pada setiap orang sebangsanya. 3Kish, ayah Saul itu, kehilangan keledai-keledai betinanya. Sebab itu berkatalah Kish kepada Saul, anaknya: “Ambillah salah seorang bujang, bersiaplah dan pergilah mencari keledai-keledai itu.” 4Lalu mereka berjalan melalui pegunungan Efraim; juga mereka berjalan melalui tanah Salisa, tetapi tidak menemuinya. Kemudian mereka berjalan melalui tanah Sahalim, tetapi keledai-keledai itu tidak ada; kemudian mereka berjalan melalui tanah Benyamin, tetapi tidak menemuinya. 5Ketika mereka sampai ke tanah Zuf, berkatalah Saul kepada bujangnya yang bersama-sama dengan dia: “Mari, kita pulang. Nanti ayahku tidak lagi memikirkan keledai-keledai itu, tetapi kuatir mengenai kita.” 6Tetapi orang ini berkata kepadanya: “Tunggu, di kota ini ada seorang abdi Allah, seorang yang terhormat; segala yang dikatakannya pasti terjadi. Marilah kita pergi ke sana sekarang juga, mungkin ia dapat memberitahukan kepada kita tentang perjalanan yang kita tempuh ini.” 7Jawab Saul kepada bujangnya itu: “Tetapi kalau kita pergi, apakah yang kita bawa kepada orang itu? Sebab roti di kantong kita telah habis, dan tidak ada pemberian untuk dibawa kepada abdi Allah itu. Apakah yang ada pada kita?” 8Jawab bujang itu pula kepada Saul: “Masih ada padaku seperempat syikal perak; itu dapat aku berikan kepada abdi Allah itu, maka ia akan memberitahukan kepada kita tentang perjalanan kita.” 9-- Dahulu di antara orang Israel, apabila seseorang pergi menanyakan petunjuk Allah, ia berkata begini: “Mari kita pergi kepada pelihat,” sebab nabi yang sekarang ini disebutkan dahulu pelihat. -- 10Kemudian berkatalah Saul kepada bujangnya itu: “Pikiranmu itu baik. Mari kita pergi.” Maka pergilah mereka ke kota, ke tempat abdi Allah itu.

11Ketika mereka naik jalan pendakian ke kota itu, mereka bertemu dengan gadis-gadis yang keluar hendak menimba air. Mereka bertanya kepada gadis-gadis itu: “Pelihat ada di sini?” 12Jawab gadis-gadis itu kepada mereka: “Ya, ada, baru saja ia mendahului kamu, cepat-cepatlah sekarang. Ia datang ke kota hari ini, karena ada perjamuan korban untuk orang banyak di bukit pada hari ini. 13Apabila kamu masuk ke kota, kamu akan segera menjumpainya, sebelum ia naik ke bukit untuk makan. Sebab orang banyak tidak akan makan, sebelum ia datang; karena dialah yang memberkati korban, kemudian barulah para undangan makan. Pergilah sekarang, sebab kamu akan menjumpainya dengan segera.” 14Maka naiklah mereka ke kota, dan ketika mereka masuk kota, Samuel yang berjalan keluar untuk naik ke bukit, berpapasan dengan mereka.

15Tetapi Tuhan telah menyatakan kepada Samuel, sehari sebelum kedatangan Saul, demikian: 16“Besok kira-kira waktu ini Aku akan menyuruh kepadamu seorang laki-laki dari tanah Benyamin; engkau akan mengurapi dia menjadi raja atas umat-Ku Israel dan ia akan menyelamatkan umat-Ku dari tangan orang Filistin. Sebab Aku telah memperhatikan sengsara umat-Ku itu, karena teriakannya telah sampai kepada-Ku.”

17Ketika Samuel melihat Saul, maka berfirmanlah Tuhan kepadanya: “Inilah orang yang Kusebutkan kepadamu itu; orang ini akan memegang tampuk pemerintahan atas umat-Ku.” 18Dalam pada itu Saul, datang mendekati Samuel di tengah pintu gerbang dan berkata: “Maaf, di mana rumah pelihat itu?” 19Jawab Samuel kepada Saul, katanya: “Akulah pelihat itu. Naiklah mendahului aku ke bukit. Hari ini kamu makan bersama-sama dengan daku; besok pagi aku membiarkan engkau pergi dan aku akan memberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ada dalam hatimu. 20Adapun keledai-keledaimu, yang telah hilang tiga hari lamanya sampai sekarang, janganlah engkau kuatir, sebab telah diketemukan. Tetapi siapakah yang memiliki segala yang diingini orang Israel? Bukankah itu ada padamu dan pada seluruh kaum keluargamu?” 21Tetapi jawab Saul: “Bukankah aku seorang suku Benyamin, suku yang terkecil di Israel? Dan bukankah kaumku yang paling hina dari segala kaum suku Benyamin? Mengapa bapa berkata demikian kepadaku?”

22Sesudah itu Samuel mengajak Saul dan bujangnya, dibawanya ke pendopo dan diberikannya kepada mereka tempat utama di depan para undangan, yang banyaknya kira-kira tiga puluh orang. 23Berkatalah Samuel kepada juru masak: “Berikanlah sekarang bagian yang kuberikan kepadamu tadi, dengan pesan: Simpanlah ini dahulu.” 24Lalu juru masak itu menghidangkan paha dan apa yang termasuk ke situ dan meletakkannya ke depan Saul. Dan Samuel berkata: “Lihat, yang tinggal ini diletakkan ke depanmu; makanlah, sebab telah disimpan bagimu untuk perayaan ini, ketika aku berkata: Aku telah mengundang orang banyak.” Demikianlah pada hari itu Saul makan bersama-sama dengan Samuel. 25Sesudah itu turunlah mereka dari bukit ke kota. Dan Samuel bercakap-cakap dengan Saul di atas sotoh.

26Mereka bangun pagi-pagi, dan ketika fajar menyingsing, Samuel memanggil Saul yang ada di atas sotoh itu, katanya: “Bangunlah, aku akan mengantarkan engkau.” Lalu Saul bangun dan mereka keduanya pergi ke luar, yakni ia dan Samuel. 27Ketika mereka turun sampai ke ujung kota, berkatalah Samuel kepada Saul: “Katakanlah kepada bujang itu, supaya ia pergi mendahului kita, tetapi berhentilah engkau sebentar, maka aku akan memberitahukan kepadamu firman Allah.”


TENTANG KAMI

Alkitab Online adalah website pribadi yang didedikasikan untuk berbagi berbagai hal tentang Alkitab dan Kekristenan.


Email: admin@alkitab.online